Asah Bakat Anak Lewat Sekolah Sepak Bola

Sepak bola adalah olahraga dengan jumlah peminat cukup banyak. Jika dahulu, sepak bola hanya dimainkan oleh orang dewasa, seiring berjalannya waktu kalangan anak-anak mulai serius menggeluti olahraga ini melalui sekolah sepak bola.

Anak-anak dengan mudahnya hafal dengan nama-nama pemain sepak bola dari klub ternama yang mereka tonton di televisi, seperti Cristiano Ronaldo, Lionel Messi, dan pemain-pemain hebat lainnya. Dari kegemarannya menonton siaran pertandingan sepak bola, pengetahuan tentang aturan-aturan dasar permainan sepakbola pun ia dapatkan.

A. Sekolah Sepak Bola

Aktivitas yang paling disukai kalangan anak-anak adalah bermain. Sepak bola merupakan salah satu permainan yang paling sering dimainkan oleh anak-anak. Biasanya, anak-anak bermain sepak bola bersama teman-teman sebayanya di lingkungan rumah maupun sekolah. Kebiasaan ini dapat menjadi langkah awal terbentuknya bakat yang mereka miliki.

Rasanya sayang sekali, jika bakat anak terhadap sepak bola mulai muncul namun tidak diasah lebih mendalam. Sudah banyak sekolah sepak bola di beberapa kota yang siap menjadi wadah anak mempelajari sepak bola lebih serius.

Untuk membentuk kekuatan dan potensi anak sesungguhnya orang tua memiliki peran penting dengan memberikan bantuan dan dorongan kepada anaknya termasuk juga memberikan kekuatan karakter.

Untuk mengetahui minat dan bakat yang dimiliki anak, orangtua dapat melihat kegiatan yang paling sering mereka lakukan seperti ekstrakurikuler olahraga bola di sekolah. Jika anak terlihat senang saat melakukan aktivitas tersebut, orangtua bisa mulai menanyakan keseriusan anak untuk mendalami sepak bola.

Faktor genetik juga menjadi awal anak terlihat memiliki bakat menjadi pemain sepak bola. Jika pada lingkungan terdekatnya yaitu ayah atau kakaknya mayoritas menyukai sepak bola, maka anak bisa jadi mengikuti jejak dan kebiasaan yang sudah ada.

Usia anak-anak adalah usia dengan segudang cita-cita berdasarkan ketertarikan dari apa yang mereka lihat. Tidak sedikit anak-anak menyampaikan cita-cita mereka adalah menjadi pemain sepak bola.

Meski memang untuk menjadi pemain profesional tidak mudah. Namun, dengan kedisiplinan, latihan rutin dan usaha keras keinginan menjadi pemain profesional dapat tercapai. Dalam hal ini, orangtua berperan untuk mengarahkan dan mengasah lebih serius bakat dan kemampuan yang dimiliki anak.

B. Pengembangan Anak

Lewat sekolah sepak bola, anak akan belajar mengenai teknik bermain, persiapan mental dan diri saat di lapangan. Hal ini merupakan bekal dasar yang harus dikuasai untuk menjadi pemain profesional.

Bekal yang tak kalah penting lainnya adalah fisik yang kuat dengan kebiasaan pola hidup sehat. Anak dapat dibiasakan untuk menerapkan kebiasaan seperti istirahat cukup, rajin minum air putih, dan mengkonsumsi makanan bergizi untuk menjaga stamina tubuh.

Orangtua dapat memasukkan anak ke sekolah khusus sepak bola mulai dari usia 5 tahun atau 6 tahun. Beberapa sekolah sepak bola sudah mulai membuka kelas untuk anak-anak usia 5-6 tahun. Salah satunya adalah Brazilian Soccer School atau disingkat menjadi BSS Indonesia.

Di dalam BSS Indonesia terbagi menjadi 3 unit bisnis dengan fokus yang berbeda-beda, yaitu BSS LFA, BSS for Toddler, dan BSS Indonesia. BSS for Toddler adalah tempat yang sangat cocok untuk anak Anda yang ingin belajar sepak bola dari usia 5-6 tahun.

***

Brazilian Soccer School adalah sekolah pembinaan bergaya Brazil yang bertujuan untuk membangun pondasi anak-anak untuk belajar sepak bola. Sistem pembinaan pada Brazilian Soccer School tergolong unik dan menarik seperti pemain Brasil, permainan Futebol de Salao dan dilengkapi dengan musik Samba memberikan sensasi latihan yang menyenangkan.

Ketahui lebih lanjut mengenai Brazilian Soccer School dengan menghubungi kontak di bawah ini:

Brazilian Soccer School

Plaza Asia / ABDA, Lantai 26

Jl. Jend. Sudirman Kav. 62 Jakarta Selatan

Phone: 021-514-01679

Mobile: 08787-555-4115

E-mail: info@bssindonesia.co.id